Real Madrid gagal memanfaatkan peluang mengikis selisih poin dari rival abadinya Barcelona dalam perburuan trofi La Liga musim ini. El Real hanya mampu bermain 1-1 melawan tuan rumah Real Zaragoza.
Tandang ke Estadio de la Romareda, Minggu (31/3) dini hari WIB, Madrid cukup kerepotan meladeni permainan cepat Zaragoza. Bahkan pada menit ke-3, Zaragoza sudah punya peluang mencetak gol melalui Rodri yang sayangnya gagal berbuah gol.
Namun, Zaragoza benar-benar membuat kejutan saat laga memasuki menit ke-5. Berawal lewat serangan balik cepat, Antonio Galdeano Benítez atau akrab dipanggil Apono melepaskan umpan terobosan ke Rodri yang tak terkawal. Dengan tenang, striker pemilik nama lengkap Rodrigo Rios Lozano ini melepaskan tembakan yang tak mampu dibendung Lopez.
Ketinggalan 0-1, Madrid langsung bereaksi dengan meningkatkan tempo permainan. Cristiano Ronalo punya peluang menyamakan kedudukan pada menit ke-8. Sayang, tendangan voli-nya memaksimalkan umpan Marcelo masih menyamping.
Laga berlangsung cukup seimbang di mana kedua tim saling jual beli serangan. Di menit ke-27, Luka Modric mengirim umpan tendangan bebas yang ditanduk Pepe, namun sayang masih bisa digagalkan bek Zaragoza, Loovens.
Terus menekan, Madrid akhirnya sukses menyamakan kedudukan lewat aksi Cristiano Ronaldo di menit ke-37. Memanfaatkan umpan Gonzalo Higuain, CR7 melepaskan tendangan kaki kiri yang tak mampu dijangkau Roberto, kiper Zaragoza.
Tiga menit berselang, Michael Essien nyaris membalikkan kedudukan, andai tandukan kerasnya tidak digagalkan Roberto dengan reflek hebatnya. Skor 1-1 bertahan hingga jeda.
Di babak kedua, jalannya laga masih cukup menarik. El Real masih dominan dalam penguasaan bola, namun Zaragoza selalu siap menebar ancaman lewat skema serangan balik.
Menit 48, Madrid punya dua peluang emas. Pertama lewat tendangan Ronaldo yang masih bisa dimentahkan Roberto, dan yang kedua didapat Marcelo. Sayang, tembakannya masih belum tepat sasaran.
Kubu Zaragoza mengklaim hadiah penalti menyusul dijatuhkannya striker Helder Postiga oleh Essien di kotak terlarang. Namun, wasit tidak menganggap insiden tersebut sebagai pelanggaran yang harus diberi penalti.
Memasuki 15 menit terakhir laga, Zaragoza masih terus menebar ancaman. Salah satunya lewat tandukan Postiga. Beruntung bagi Madrid, Diego Lopez tampil cemerlang dengan memblok sundulan jarak dekat bomber internasional Portugal tersebut.
Postiga kembali berpeluang membawa Zaragoza unggul lewat tandukannya pada menit ke-84. Sialnya, eksekusi kepalanya kali ini masih tipis di atas mistar Lopez. Madrid sendiri bukan tanpa peluang. Mereka kerap menciptakan peluang lewat Ronaldo, Ozil dan Di Maria yang masuk di babak kedua. Sayang, hingga wasit meniup peluit panjang, tak ada gol tambahan tercipta. Skor 1-1 bertahan hingga laga usai.
Madrid pantas kecewa dengan hasil ini. Pasalnya, mereka gagal mengikis poin dari rival abadinya Barcelona yang beberapa saat sebelumnya juga ditahan Celta Vigo. Dengan hanya menambah satu poin, Madrid (62 poin), masih terpaut 13 angka dari El Barca di puncak klasemen.
www.indobet77.com
.jpg)
.jpg)
